Bahaya Narkoba!

Hai semua pembaca dan penikmat koran online!

Siapkan kopi hangat mu supaya makin enjoy membaca artikel ini!

    Hari ini kita akan membahas mengenai satu masalah yang memiliki dampak yang sangat besar khususnya pada generasi muda. Masalah tersebut adalah masalah mengenai narkoba. Norkoba diedarkan di banyak tempat di dunia. Di Indonesia pun masih ada orang-orang yang menyelundupkan narkoba ini melalui celah-celah sempit hingga petugas-petugas tidak mengetahui penyelundupan tersebut. Banyak sekali anak-anak muda yang berani untuk membayar mahal demi mencicipi atau menikmat bahaya dari narkoba ini sendiri. Narkoba beredar luas dikalangan masyarakat khususnya anak-anak muda. Mereka tidak mengetahui bahwa narkoba dapat menghancurkan hidup mereka seketika mereka menggunakannya. Sudah banyak sekali upaya untuk menghilangkan peredaran narkoba di Indonesia. Namun tetap saja ada khasus narkoba yang lolos dari perhatian petugas-petugas.

     Kepolisian akhir-akhir ini berhasil menyabotase penyelundupan narkoba sebesar 1,5 triliun rupiah. Hal ini merupakan angka yang cukup besar karena mampu memberi makan sekitar 20 juta jiwa dalam sehari. Pencapaian ini tidak membuat lembaga pemberantasan narkoba bangga karena narkoba adalah barang haram yang sangat berbahaya bagi generasi muda. Indonesia China adalah negara yang memberikan hukuman tegas bagi pengguna dan penyebaran narkotika.

    Narkoba memiliki dampak yang sangat berbahaya bagi penggunanya, karena terdapat sekitar 72 penyakit yang dapat menggerogoti penggunannya. Salah satu contoh yaitu narkoba berjenis flaka. Flaka dapat membuat ketidak stabilan emosi sehingga pengguna terlihat seperti zombie. Indonesia merupakan salah satu negara yang cukup banyak pengguna narkobannya. Pengguna narkoba tersebut terdiri dari pekerja, pelajar dan tuna karya. Ada sekitar 50 orang meninggal setiap hari akibat penyalahgunaan narkoba. Hal ini ditambah dengan peningkatan penggunaan narkoba setiap tahunnya. Peningkatan ini bisa terjadi karena kendali diri yang lemah, terlebih dari lingkungan sekitar. Penindakan (pemenjaraan) bukanlah solusi utama. Karena pemenjaraan hanya akan menambah kapasitas lapas dan membebani pengeluaran negara. Oleh karena itu INdonesia menindak lanjuti dengan cara merehabilitasi penggunaan dan pengedar akan segera ditindak, serta pemerintah bisa melakukan soft approach dalam mencegah penyebaran narkoba.

   Indonesia dapat memerangi hal ini dengan mendidik karakter seseorang dari kecil, seperti memasukkan muatan anti-narkoba dalam kurikulum. Diharapkan dengan kegiatan ini anak-anak Indonesia yang sedang bertumbuh dewasa dapat ikut serta memerangi narkoba. Indonesia juga dapat membuat sistem seperti Amerika yaitu "lockdown rules" . Cara kerja dari sistem ini adalah dengan mencegah penggunaan narkoba di lingkungan sekolah. Selain itu pemerintah bisa menggandeng organisasi masyarakat, RT/RW untuk memberantas narkoba dan meningkatkan kapasitas laboratorium narkoba untuk mendeteksi jenis narkoba dan juga menanggulangi penyebaran narkoba di seluruh Indonesia.
 
     Sudah mengerti bahaya dari narkoba? Yuk mulai sekarang kita menjadi teladan bagi masyarakat lainnya dengan menjadi orang yang anti dengan narkoba dan juga mencegah peredaran narkoba mulai dari mendidik anak-anak yang lebih muda dari kita untuk belajar membrantas narkoba di Indonesia.

Komentar

Postingan Populer